( Kado sederhana untuk abangnda Siamir Marulafau , HBD ke 56 )
Jejak terukir disepanjang desahan nafas
nyata berguna bagi pengembara dunia sastra
bahkan sepanjang napak tilasku
telah kusunting berjuta magna hidup dan kehidupan
kurajut jadi selendang maya kupetik laksana mawar saga
kusimpan laksana mirah delima
Tak hendak busungkan dada jiwamu merunduk berilmu padi
padahal tuan singa manggala anak rantau kenyang derita
putra Nias tak banyak serupa tak ada nyali aku bersitatap dengan tuan
betapa dangkal tutur sapaku hanya untuk ucapkan salam bagim
u
Teruslah berbuat duhai lelana jiwa menyemai harkat bertujuan hakikat
meski dunia tak memberi tempat benih kau semai tabungan akhirat
kucatat aksimu tauladan penuh tarekat...
Semoga Pemilik Hidup dan kehidupan memampukan
memberkati tiap langkahmu
Pondok bambu istanaku, Minggu, 18/05/2014 = 08:18wib
padahal tuan singa manggala anak rantau kenyang derita
putra Nias tak banyak serupa tak ada nyali aku bersitatap dengan tuan
betapa dangkal tutur sapaku hanya untuk ucapkan salam bagim
u
Teruslah berbuat duhai lelana jiwa menyemai harkat bertujuan hakikat
meski dunia tak memberi tempat benih kau semai tabungan akhirat
kucatat aksimu tauladan penuh tarekat...
Semoga Pemilik Hidup dan kehidupan memampukan
memberkati tiap langkahmu
Pondok bambu istanaku, Minggu, 18/05/2014 = 08:18wib
No comments:
Post a Comment