MENATAP TERSENYUM

Karya Drs Mustahari Sembiring sang muham

Akhirnya kau tegakkan juga muka
menatap dengan senyum penuh tanda tanya
bermekaran tafsir dari sana
senyum kepuasan, kecewa,mengejek atau bahkan tidak satupun diantaranya, cuma kau yang tau arti sesungguhnya.


Teruslah tersenyum sahabat
agar daun daun layu segar kembali

Sembunyikan rintih jiwa dilipatan kerut muka
kemas rapi gemuruh sukma
sebab menjerit histeria pun tak banyak gunanya 


Tegakkan muka menatap tersenyum lelakon penghuni dunia
merekam sikap mulya lalu mengejawantahkannya
memberi sedikit dari ketiadaan lebih mulya ketimbang memberi banyak dari kelebihan


‪‎Pondok Bambu Istanaku‬, Kamis, 10/07/2014 = 16:06 Wib

No comments:

Post a Comment