Untukmu sosok tanpa bayangan
kau tinggalkan senja terbengkalai
ketika nadi berdetak cepat
padahal sebelumnya telah disepakati satu kata
tiba tiba menghilang diawal senja
pergi tanpa berita
Katakan saja apa adanya
meski akan tinggalkan luka
sekalipun cuma sebaris kalimat pemanis muka
kita sepakati kata penutup cerita
Untukmu sosok tanpa bayangan kutitip pesan
jika masih ada waktu, pulanglah lunasi perhitunganmu
Pondok Bambu Istanaku, Selasa, 21/10/2014 = 15:15 Wib
No comments:
Post a Comment